Menelusuri Jejak Spiritual di 8 Wisata Religi Jogja yang Sarat Makna

Selain wisata alam, wisata kuliner, dan budayanya, wisata religi Jogja juga tidak kalah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Wisata religi ini juga biasanya menjadi salah satu wisata Ramadhan di Jogja yang sudah tidak perlu lagi diragukan kepadatannya.

Wisata religi umumnya menjadi pilihan bagi wisatawan yang ingin mengunjungi tempat-tempat berbeda dari kebanyakan tempat wisata lainnya. Selain itu, memang ada kalangan tertentu yang memang lebih tertarik dengan wisata religi dibandingkan dengan wisata alam atau jenis wisata lainnya.

Bagi Anda yang memiliki rencana untuk menelusuri wisata religi Jogja, berikut beberapa rekomendasi tempat yang tidak boleh untuk dilewatkan.

Rekomendasi Tempat Wisata Religi di Jogja, Sarat Makna

Mencari tempat wisata menarik di Jogja memang bukanlah perkara yang sulit. Kota yang terkenal dengan sebutan Kota Pelajar ini memang tidak pernah kehabisan tempat menarik yang membuat siapa saja merasa tertarik untuk mengunjunginya.

Apalagi saat ini sudah ada tempat-tempat untuk kebutuhan sewa elf Jogja yang memudahkan para pelancong yang berasal dari luar kota mengeksplor tempat wisata religi di Jogja. Langsung saja, berikut beberapa wisata religi Jogja yang tidak boleh dilewatkan, di antaranya: 

1. Masjid Pathok Negoro

Masjid Pathok Negara Taqwa Wonokromo, Sumber: id.wikipedia.org

Masjid Pathok Negoro merupakan salah satu masjid bersejarah di Jogja yang masih sangat dijaga hingga saat ini. Sebab, masjid ini merupakan salah satu masjid paling tua yang ada di kota ini. 

Secara arsitektur, masjid ini memiliki gaya arsitektur khas Jawa yang sudah jarang ditemui pada masjid-masjid masa kini. Jika ingin berkunjung, bulan Ramadhan menjadi salah  satu waktu yang paling tepat, karena pada bulan tersebut ada banyak acara keagamaan yang dilaksanakan.

2. Masjid Agung Keraton Yogyakarta

Masjid Agung Keraton Yogyakarta, Sumber: kompas.com

Tempat wisata religi Jogja selanjutnya yang juga sayang untuk dilewatkan adalah Masjid Agung Keraton. Memiliki gaya arsitektur kombinasi antara Islam dan Jawa, setiap sudut dari masjid ini memiliki keindahan yang membuat siapa saja merasa terpana ketika melihatnya.

Seperti masjid sebelumnya, Masjid Agung Keraton Yogyakarta juga menyelenggarakan banyak acara keagamaan saat bulan Ramadhan tiba. Karena alasan inilah, pengunjung masjid akan semakin membludak saat bulan suci datang.

3. Makam Raja-Raja Imogiri

Makam Raja-Raja Imogiri, Sumber: radarjogja.jawapos.com

Letaknya yang hanya sekitar 17 km dari pusat kota Yogyakarta membuat siapa saja akan mudah jika ingin mendatanginya. Selain makam para raja, daya tarik lain yang membuat wisatawan ingin datang ke sini adalah keindahan arsitektur bangunan dan ukiran yang ada di sekitar makam.

Jadi, bagi Anda yang belum pernah datang ke makam ini tidak perlu merasa khawatir suasana di makam ini akan terasa menakutkan. Terlebih, pengunjung tempat ini juga selalu ramai.

4. Masjid Kotagede

Masjid Kotagede, Sumber: banggabersarung.com

Masjid lainnya di Jogja yang juga memiliki nilai sejarah adalah Masjid Kotagede atau sering juga disebut dengan Masjid Agung Kotagede. Bagaimana tidak, masjid ini sudah dibangun sejak tahun 1575 oleh  Pangeran Diponegoro.

Secara arsitektur pun, Masjid Kotagede memiliki tampilan yang cantik dan megah. Cocok bagi Anda yang memiliki ketertarikan pada bangunan dengan tampilan cantik dan tidak biasa.

5. Puncak Suroloyo

Puncak Suroloyo, Sumber: jogjaasik.com

Jika Anda mencari tempat wisata religi Jogja yang tidak biasa, maka puncak Suroloyo adalah pilihan paling tepat. Puncak Suroloyo sendiri berada di kaki Gunung Merbabu, sehingga dibutuhkan effort lebih jika Anda ingin mendatanginya.

Di sini terdapat makam Syekh Abdul Malik bin Husein Al-Jawi, salah satu tokoh penting bagi umat Islam. Biasanya, tempat ini akan lebih ramai pengunjungnya pada saat bulan Ramadhan tiba.

6. Masjid Pakualam

Masjid Pakualam, Sumber: jogjacagar.jogjaprov.go.id

Masjid Pakualam juga termasuk salah satu masjid dengan nilai sejarah. Bagaimana tidak, masjid ini sudah ada sejak tahun 1829 silam, dan didirikan oleh seorang Raja dari Kesultanan Yogyakarta bernama Paku Alam II.

Dilihat dari visual, masjid ini cukup cantik dan menarik karena menggabungkan gaya arsitektur Timur Tengah, Jawa dan juga Islam. Itu sebabnya, jangan heran jika ada banyak pengunjung yang mengambil foto di sekitaran bangunan ini.

7. Masjid dan Kampung Jogokariyan

Masjid dan Kampung Jogokariyan, Sumber: id.wikipedia.org

Ketika bulan Ramadhan tiba, Masjid dan Kampung Jogokariyan menjadi salah satu tempat yang harus dikunjungi. Salah satu alasannya karena setiap harinya masjid ni menyediakan lebih dari seribu porsi makanan untuk berbuka puasa. Bisa Anda bayangkan bagaimana ramainya, bukan?

Selain itu, bangunan masjidnya juga unik dan cantik. Salah satu bagian yang paling khas dari masjid ini adalah atapnya yang menjulang tinggi, berbeda dengan kebanyakan masjid lain di Yogyakarta.

8. Masjid Syuhada

Masjid Syuhada Jogja, Sumber: warta.jogjakota.go.id

Sedangkan tempat wisata religi Jogja terakhir yang juga wajib untuk dikunjungi adalah Masjid Syuhada. Nama Syuhada sendiri dipilih untuk menghormati para pejuang yang gugur pada saat Revolusi Nasional Indonesia. 

Dalam kompleks masjid ini terdapat museum sejarah Islam, yang di dalamnya banyak koleksi benda-benda bersejarah yang berhubungan dengan  Islam. Seperti peralatan untuk sholat pada zaman dahulu dan Al Quran kuno yang masih disimpan dengan baik.

Nah, itulah beberapa tempat wisata religi Jogja yang tidak hanya cantik, namun juga memiliki sejarah dan makna yang mendalam. Jadi, sudahkah memiliki rencana untuk berwisata religi di tempat-tempat tersebut?