10 Keutamaan Bulan Muharram Dalam Islam: Fakta Dan Hikmah Yang Perlu Diketahui!

Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam sistem penanggalan Islam atau biasa kita sebut dengan sistem penanggalan hijriyah. Bulan Muharram menjadi pertanda tahun baru dalam islam. Terdapat 10 keutamaan bulan Muharram yang sebaiknya tidak boleh untuk kita lewatkan.

Keutamaan Bulan Muharram ini lah yang menjadi isyarat bagi kaum muslim untuk senantiasa memperbanyak ibadahnya dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu hal yang bisa dilakukan dalam rangka menyambut Bulan Muharram yaitu anjuran untuk melakukan hal kebaikan walaupun kebaikan tersebut bernilai sangat kecil.

10 Keutamaan Bulan Muharram dalam Islam

Datangnya bulan Muharram merupakan kabar gembira bagi umat islam, dimana terdapat 10 keutamaan bulan Muharram yang harus kita ketahui. Karena banyaknya amalan di bulan tersebut yang tentunya bernilai pahala dan juga memiliki keistimewaan tersendiri. 

Terdapat 10 keutamaan bulan Muharram yang wajib diketahui. Karena pada bulan tersebut dianjurkan untuk melakukan kebaikan yang akan bernilai ibadah. Berikut penjelasannya:

1. Bulan yang Dimuliakan oleh Allah SWT

Bulan Muharram termasuk salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. Dimana Allah SWT telah berfirman dalam Surah At-Taubah ayat 36 tentang keistimewaan bulan tersebut.

Isi kandungan dari Surat At-Taubah ayat 36 yaitu bahwa dari dua belas bulan qomariyah atau hijriyah Allah telah menetapkan ibadah yang wajib maupun ibadah yang sunnah. Ibadah yang dimaksud diantaranya, berupa ibadah haji, puasa, sampai dengan penetapan masa iddah wanita yang telah diceraikan oleh suaminya dan juga masa ketika menyusui.

Bulan Muharram termasuk salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. Sumber Jatimnetwork 

2. Pahala Amalan Baik akan Dilipatgandakan

Salah satu yang termasuk kedalam 10 keutamaan bulan Muharram yaitu melakukan amalan yang baik. Amalan baik yang kita lakukan di bulan Muharram akan dilipatgandakan pahalanya.

Sudah semestinya kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk senantiasa beramal baik di bulan yang baik ini. Salah satu hal yang bisa kita lakukan yaitu dengan berwisata religi.

Berwisata sekaligus memperoleh ilmu keagamaan dengan mengunjungi masjid di tempat tersebut ataupun dengan berziarah kubur. Salah satu tujuan yang bisa dikunjungi yaitu wisata religi Jogja. Banyaknya masjid yang bersejarah dan juga makam para wali Allah yang bisa dikunjungi.

3. Dilipatgandakan Perbuatan Maksiat atau Dosa

Amalan baik yang kita lakukan pada bulan Muharram ini pahalanya akan dilipatgandakan. Namun, berlaku juga bagi seseorang yang berbuat maksiat atau melakukan hal-hal yang bernilai dosa akan dilipatgandakan pula dosa orang tersebut.

Maka dari itu, sudah semestinya kita harus menghindari hal-hal yang sudah dilarang oleh Allah SWT. Dengan tidak melakukan perbuatan maksiat kita tidak akan mendapatkan dosa.

4. Puasa Asyura Menghapus Dosa 1 Tahun yang Lalu

Asyura merupakan hari kesepuluh dari bulan Muharram. Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk berpuasa sunnah pada hari itu. Puasa sunnah asyura termasuk kedalam 10 keutamaan bulan Muharram. Salah satu manfaat puasa asyura tertulis dalam sebuah hadis.

Abu Qatadah Al Anshari berkata, "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, Puasa Arafah akan menghapus dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang.

Puasa sunnah asyura termasuk kedalam 10 keutamaan bulan Muharram. Sumber Urbanjakarta

Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa Asyura, dan beliau menjawab, Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim no. 1162).

5. Bulan Muharram menjadi Bulan yang Istimewa bagi Para Nabi

Bulan Muharram menjadi bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri ditandai dengan adanya peristiwa-peristiwa penting yang dialami para Nabi Allah.

Berdasarkan Badaruddin al-'Aini dalam kitab Umdatul Qari' Syarah Shahih Bukhari, juz 11, halaman 117 menjelaskan mengenai sebuah pendapat bahwa Allah SWT memberikan kemuliaan dan kehormatan kepada 10 Nabi- Nya pada bulan Muharram tepatnya di hari Asyura.

Beberapa 10 nabi yang mendapat kemuliaan dan kehormatan dari Allah SWT yaitu diantaranya, Nabi Yunus AS berhasil keluar dari perut ikan Paus, kemenangan Nabi Musa AS atas Fir’aun, Ampunan Allah SWT untuk Nabi Adam AS, dan Ampunan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW baik kesalahan yang lampau beserta kesalahan yang akan datang.

6. Sebaik-baiknya Puasa Setelah Puasa Bulan Ramadhan

Diantara 10 keutamaan bulan Muharram, terdapat sebuah anjuran bagi setiap umat muslim untuk melakukan hal-hal yang baik, salah satunya yaitu dengan puasa di bulan Muharram. Puasa tersebut merupakan sebaik-baiknya puasa setelah puasa Ramadhan.

Mengulik tentang bulan Ramadhan, bulan ramadhan merupakan bulan yang suci dan penuh keberkahan. Banyak amalan-amalan di bulan tersebut yang sayang jika untuk dilewatkan. Semarak bulan Ramadhan bisa kita rasakan lewat wisata ramadhan Jogja, nuansa ramadhan tersebut akan sangat terasa dengan mengunjungi tempat wisata ramadhan Jogja.

Penjelasan oleh Sayyidina Ali bin Abi Thalib tentang suatu riwayat yang menyatakan bahwa “Siapapun yang melakukan puasa Muharram, maka Allah SWT akan menerima tobat kaum tersebut”.

7. Anjuran untuk Bersikap Dermawan kepada Keluarga

Salah satu keberkahan yang dapat kita raih dalam sepanjang tahun yaitu dengan mengamalkan salah satu dari 10 keutamaan bulan Muharram. Adapun amalan yang memiliki keutamaan tersebut yaitu dengan bersikap dermawan kepada keluarga.

Rasulullah SAW telah Bersabda bahwa “Barangsiapa yang dermawan menafkahkan keluarganya di Asyura (10 Muharram), maka Allah SWT akan bermurah hati padanya sepanjang tahun”. (Al-Bayhaqi Syu’ab Al-Iman).

8. Salah Satu dari Empat Bulan yang Dimuliakan

Bulan Muharram termasuk ke dalam empat bulan yang dimuliakan. Bulan-bulan tersebut diantaranya, Dzulhijjah, Rajab, Dzulqa’dah, dan bulan Muharram.

Pada bulan-bulan tersebut telah disebutkan bahwa umat islam dilarang untuk melakukan peperangan dan diperintahkan untuk melakukan amalan yang baik. Larangan dan perintah tersebut terdapat pada Q.S At-Taubah Ayat 36.

9. Anjuran untuk Menyantuni Anak Yatim

Anjuran untuk menyantuni anak yatim termasuk ke dalam 10 keutamaan bulan Muharram. Pada bulan Muharram tepatnya tanggal 10, kita dianjurkan untuk menyantuni anak yatim. Anjuran tersebut berdasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW.

Bunyi dari hadits tersebut yaitu “Siapa orang yang mengusap kepala anak yatim yaitu dengan menyantuni atau menyayanginya pada hari Asyura, maka Allah SWT akan mengangkat derajatnya sebanyak rambut anak yatim yang terusap oleh tangannya”. (Hadits ke-212 dari Kitab Tanbih al-Ghafilin).

Santunan itu sendiri bisa sangat bervariasi bentuknya. Dengan sembako, makanan siap saji, hadiah penunjang aktivitas harian maupun ibadah, dan masih banyak lagi. Namun jika Anda ingin melakukan lebih, Anda bisa memberi hadiah yang lebih spesial untuk mereka seperti hadiah sajadah custom bertema anak-anak, atau perangkat shalat lain yang temanya disesuaikan.

Pada bulan Muharram, kita dianjurkan untuk menyantuni anak yatim. Sumber Yatimmandiri 

10. Bulan Muharram merupakan Peristiwa Hijrahnya Nabi Muhammad SAW

Pada Bulan Muharram Rasulullah SAW melakukan hijrah dari kota Makkah menuju kota Madinah. Peristiwa hijrah tersebut kemudian dijadikan patokan oleh Sayyidina Umar bin Khattab untuk memulai tahun hijriyah dengan dimulai dari bulan Muharram, karena merupakan hijrahnya Nabi Muhammad SAW.

Adapun 10 keutamaan bulan Muharram diatas patut dijadikan pembelajaran untuk kita semua agar senantiasa melakukan amalan dan hal-hal kebaikan dan menjauhi larangan-Nya demi kebaikan kita semua. Kunjungi website jualkaosdakwahjogja.com untuk mengetahui seputar artikel yang bernuansa islami selanjutnya.